Cara Aman Meninggalkan dan Membawa Burung Pleci Saat Mudik Lebaran
July 15, 2015
Lebaran sebentar lagi, para kicaumania yang tinggal d kota biasanya bingung bagaimana nanti nasib burung kesayangan waktu ditinggal mudik. Apakah burungnya dijual untuk biaya mudik atau masih tetap dirawat dengan cara dibawa mudik ataupun ditinggal dan diberi stok pakan yang banyak? Kalau bisa dibawa mending dibawa saja kan resiko kematian lebih sedikit tetapi kalau gak bisa ya kita harus bisa memperhitungkan berapa hari kita mudik dan berapa hari burung kita bisa bertahan saat ditinggal.
Untuk jenis burung besar seperti Murai, Kacer, Cucak Ijo mungkin kita sedikit bingung untuk membawa pulang ataupun ditinggal karena burung tersebut mempunyai tingkat stress yang tinggi bila berganti sangkar ataupun kekurangan pakan exstra fooding saat dibawa dan ditinggal mudik. Tetapi berbeda dengan burung pleci, karena burung ini kecil jadi kita bisa dengan mudah membawanya pulang dengan sangkar kecil pula, dan kalaupun ditinggal cukup berikan voor dan buah yang tidak gampang busuk seperti pisang dan apel segar.
Berikut untuk lebih jelasnya beberapa cara untuk membawa burung mudik ke kampung halaman agar tidak mati kalau ditinggal.
Untuk jenis burung besar seperti Murai, Kacer, Cucak Ijo mungkin kita sedikit bingung untuk membawa pulang ataupun ditinggal karena burung tersebut mempunyai tingkat stress yang tinggi bila berganti sangkar ataupun kekurangan pakan exstra fooding saat dibawa dan ditinggal mudik. Tetapi berbeda dengan burung pleci, karena burung ini kecil jadi kita bisa dengan mudah membawanya pulang dengan sangkar kecil pula, dan kalaupun ditinggal cukup berikan voor dan buah yang tidak gampang busuk seperti pisang dan apel segar.
Berikut untuk lebih jelasnya beberapa cara untuk membawa burung mudik ke kampung halaman agar tidak mati kalau ditinggal.
- Siapkan sangkar khusus, bila yang akan anda bawa mudik adalah burung pleci maka cukup sangkar kecil yang digunakan karena lebih hemat tempat. Biasanya saya memakai sangkar cas cewekan kecil, bila burungnya lebih dari 1 burung pleci bisa diombyok dalam 1 sangkar. Bila burung murai atau kacer yang ingin dibawa mudik maka sebaiknya anda perlu menyewa jasa pengiriman hewan daripada anda membawa sendiri karena resiko stress dan mati saat perjalanan.
- Jangan lupa burung yang dibawa diletakkan pada sangkar yang dikrodong.
- Saat anda beristirahat selalu periksa keadaan burung anda juga, tambah pakan ataupun minuman bila perlu.
- Jika sudah sampai tujuan burung bisa langsung ditaruh pada sagkar yang telah disiapkan dan digantung pada tempat sepi dulu, jangan lupa kasih exstra fooding untuk memulihkan tenaga dan menghilangkan stress.
Jika anda tidak bisa membawa burung anda maka perlu cara untuk merawat burung saat ditinggal mudik seperti berikut ini
- Jika yang anda rawat adalah burung pleci maka jangan diombyok dalam 1 sangkar.. biarkan burung berada pada sangkar hariannya masing-masing. Kenapa demikian? karena jika diombyok burung ini akan dengan cepat menghabiskan pakan yang telah disediakan.
- Sediakan tempat minum yang khusus, agar air tidak habis digunakan untuk mandi.
- Untuk pemberian pakan berikan pakan voor yang banyak dalam cepuk besar (bisa menggunakan cepuk pakan ayam) dan untuk buah berikan buah pisang dan apel.. Untuk buah pisang kupas sedikit kulitnya dan untuk buah apel hanya sedikit saja yang berlu dikupas agar buah tidak busuk dan burung bisa memakannya.
- Jangan lupa burung yang ditinggal ditaruh dalam rumah dan dikrodong agar burung banyak istirahat dan sedikit makan.
- Pastikan tempat anda menaruh burung aman dari gangguan hewan pengganngu seperti semut, tikus ataupun kucing.
- Jika punya saudara yang dekat maka mintalah tolong saudara untuk mengecek burung anda setiap hari.
- Titipkan kepada saudara, teman, ataupun jasa perawatan hewan untuk lebih amannya saat ditinggal mudik.
Itulah beberapa tips untuk meninggalkan dan membawa burung saat mudik lebaran, semoga burung yang anda rawat tetap sehat dan dalam mudik anda tidak terlalu memikirkan nasip burung yang ditinggal. Selamat Mudik, hati-hati diperjalanan dan semoga selamat sampai tujuan.